Dari hasrat-hasrat yang terdiam
Dari bisu-bisu yang mebungkam
Dari wajah-wajah yang penuh kepura-puraan
Dari si lugu yang tak pernah bisa bicara
Ada mercusuar tinggi disana
Atapnya merah
Lampunya menyala
Menghalau kapal-kapal
yang hendak berlabuh
kapal-kapal raja
kapal bangsawan
bukan vinishi milik pedagang
atau saudagar berlimpah uang
Dari sebuah hati yang menatap
Dari sebuah telinga yang selalu mendengar
Dari sebuah istana megah
Tempat para raja dan permaisuri merajut cinta
Namun...
kita hanya duduk di terasnya
.....
Dari bisu-bisu yang mebungkam
Dari wajah-wajah yang penuh kepura-puraan
Dari si lugu yang tak pernah bisa bicara
Ada mercusuar tinggi disana
Atapnya merah
Lampunya menyala
Menghalau kapal-kapal
yang hendak berlabuh
kapal-kapal raja
kapal bangsawan
bukan vinishi milik pedagang
atau saudagar berlimpah uang
Dari sebuah hati yang menatap
Dari sebuah telinga yang selalu mendengar
Dari sebuah istana megah
Tempat para raja dan permaisuri merajut cinta
Namun...
kita hanya duduk di terasnya
.....
Posting Komentar